ANALISIS FRAMING SUARA KARYA, JURNAL NASIONAL DAN KORAN TEMPO DALAM KASUS KORUPSI M NAZARUDDIN
Abstract
Tulisan penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana tiga suratkabar yang memiliki orientasi politik dan kepemilikan yang berbeda dalam melihat kasus korupsi yang dilakukan pengurus Partai Demokrat Nazaruddin Syamsuddin. Suratkabar Jurnal Nasional dimiliki Partai Demokrat, Suara Karya dipunyai Partai Golkar dan Koran Tempo yang tidak punya afiliasi terhadap partai politik tertentu namun didirikan oleh aktivitis politik. Berdasarkan framing Robert Entman, penelitian ini menyimpulkan Jurnal Nasional dalam framing beritanya menunjukkan kasus korupsi Nazaruddin Syamsuddin menjadi kesalahan oknum/pribadi dan tidak ada kaitan dengan Partai Demokrat sebagai partai penguasa, sementara Suara Karya melakukan framing bahwa Partai Demokrat melanggar janji kampanye sebagai partai yang berkomitmen memberantas korupsi. Framing berita Koran Tempo mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi untuk berani mengungkap kasus korupsi meskipun ada keterlibatan elite dan peng
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.31479/jcn.v5i2.21
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Citra